Sabtu, 10 Agustus 2013

Ah, Ketupat..

Suara benderang beduk mulai terdengar sejak kemarin malam. Pagi ini, umat muslim di Indonesia merayakan hari raya idul fitri yang penuh berkah setelah menjalani puasa ramadhan sekama satu bulan penuh. Hari raya idul fitri identic dengan makanan ketupat. Tak jarang masyarakat juga menyebut lebaran ketupat.
Ketupat merupakan makanan yang berisi beras. Termpat ketupat berupa anyaman daun kelapa muda (janur) yang dibentuk menjadi segiempat. Lalu ketupat yang masih kosong diisi dengan beras sebanyak setengah dari wadah lalu dikukus. Penyajiannya bisa dikreasikan dengan aneka lauk dan pauk. Pada saat lebaran ketupat-ketupat ini diantarkan ke rumah lebaran serta kerabat. Ketupat menjadi lambang kebersamaan diantara sesama.
Ketupat yang diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga ketika membawa Islam masuk ke Indonesia ini juga mempunyai filosofi lain. Anyaman yang terdapat pada ketupat merepresentasikan banyaknya kesalahan manusia. Setelah dibelah dua, terlihatlah isi ketupat yang berwarna putih, menggambarkan kesucian dan kebersihan hati manusia setelah menahan nafsu selama puasa ramadhan. Warna putih ini juga sebagai symbol bahwa pada hari raya manusia telah kembali ke fitrahnya.
Sementara itu, ketupat yang memiliki bentuk sempurna juga merupakan symbol kemenangan umat muslim di hari nan fitri. Empat sisi ketupat melambangkan empat arah mata angin : timur, selatan, barat, utara. Yang kemanapun kita melaju, semuanya tertuju pada satu arah yaitu kepada Allah SWT.
Kembali ke fitri berarti tidak membiarkan satu noda kedengkian serta dendam pun menempel di hati manusia. Oleh karena itu, pada hari raya ini umat muslim saling bermaaf-maafan untuk membersihkan diri dari debu-debu penyakit hati.
Maaf, sebuah kata yang hanya terdiri dari empat huruf ini mempunyai dampak yang besar terhadap kehidupan seorang manusia. Meminta maaf dengan tulus serta memberi maaf dengan tulus dapat membuat hati semakin bahagia.
Taqoballalohu minna wa minkum, taqobbal ya kariim. Allahu akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar. Mudah-mudahan kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya. Aamiin..

Kami segenap keluarga HMPE mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1434 H. Minal ‘aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar