Minggu, 04 November 2012

Kaum Elit (Ekonomi Sulit)

Indonesia adalah sebuah negara besar, besarnya negara indonesia meliputi suku bangsa yang banyak dari mulai bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda. Sumber daya alam kita sangat banyak, tapi sayang dari berbagai survei baik dari dalam dan luar negeri katanya sih negara indonesia tidak di dukung oleh sumber daya manusia yang mumpuni alhasil banyak lahan-lahan kita di garap oleh bangsa luar negeri.
Banyak faktor kenapa para pengusaha dan investor lur negeri malah memberikan ide untuk menggarap lahan indonesia seperti : kurangnya kepercayaan para pengusaha kepada ilmuwan-ilmuwan nasional, lalu para pengusaha juga mungkin gak mau jelimet jika harus memperkerjakan bangsa indonesia. Dan yang terakhir sitem pejabat kita lebih memilih bangsa lian untuk mengelola lahannya sendiri, yah tentunya agar lebih praktis jika memperkerjakan bangsa lian.
Namanya juga industri, pastinya para pengusaha gak mau rugi dong, jadi wajar saja jika mereka memperkerjakan bangsa lain, walaupun bangsa indonesia banyak yang bekerja di sebuah perusahaan nasional dan internasional, tapi sayangnya hanya sebagian saja yang bisa memiliki jabatan, yah boleh di bilang 75 % diantaranya hanya menjadi kuli, bahkan kuli mereka di batasi hanya 3, 6 bulan karena merebaknya sistem outsorshing di indonesia.
Banyak kebijakan-kebijakan para pengusaha dan pejabat melemahkan kaum elit di indonesia, kaum elit disini bukan kaum kelas atas, tetapi kaum elit disini itu kaum elit ( ekonomi sulit ). Kasian yah, udah elit, baru juga nikmat-nikmat dan semangat-semangatnya kerja, eh baru juga 3 atau 6 bulan kerja kaum elit udah di putus dari pekerjaannya. Ayo dong para pejabat, pengusaha dan lembaga survei ganti sistem yang sekarang hanya menguntungkan para pengusaha.
Seandainya saya menjadi pengusaha, saya akan mempercayakan lahan saya untuk bangsa sendiri, ngapain saya memperkerjakan para ahli dari luar ngeri, juga perusahaan saya akan bertolak belakang dengan sistem yang ada sekarang, saya akan memeperkerjakan mereka seperti dahulu, dimana sistem dahulu sangat di sukai oleh para pekerja nasional.
Kaum elit ( ekonomi sulit ) selalu tertindas oleh kaum PELIT ( penguisaha pelit ), padahal kaum elit sudah bekerja secara maksimal, tapi sayang para kaum PELIT seperti tidak peduli dengan kinerja para karyawannya. Selama para kaum PELIT masih menguasai negara ini, kita jangan berharap banyak sistem outsorching akan di musnahkan di indonesia, malah mungkin sistem outsorching akan di pakai terus untuk masa-masa yang akan datang.
Buat para kaum elit, teruslah bekerja, maksimalkan pekerjaan kalian, kita berdoa agar anak cucu kita di masa yang akan datang tidak mengenal sistem outsorching, juga jangan lupa didik anak-anak kita agar mereka kelak mempunyai mimpi untuk merubah indonesia yang lebih baik, tidak ada lagi sistem yang menguntungkan sepihak yaitu pengusaha.

Untuk para pelajar dan mahasiwa kemudian hari kalian lah yang akan mengembangkan negara ini, yang bisa merubah negara ini itu kalian, di pundak kalian lah kami berharap, rakyat bisa adil dan sejahtera. Dan buktikanlah kalian bisa memakmurkan negara kesatuan republik indonesia.!!